Foto bersama dengan para ulama ustadz da'i mubalig dan tokoh agama

MUZAKARAH RAMADHAN 1444H/2023M DAN SOSIALISASI BAZNAS PROVSU MELALUI ULAMA, MUBALIGH, DA'I, USTADZ DAN TOKOH AGAMA

15/03/2023 | Admin BAZNAS-SU

Pada kata sambutannya Ketua BAZNAS Provsu Prof. Dr. H. Mohd. Hatta menyampaikan bahwa acara ini adalah tempat diskusi mengenai bagaimana mendorong masyarakat yang mampu untuk mengeluarkan zakat hartanya. Selain itu, mendorong penerima zakat produktif agar kelak mereka bisa berzakat.

Prof. Hatta menyebutkan potensi Zakat Infak Sedekah (ZIS) sangat penting dioptimalkan, dalam rangka mengentaskan kemiskinan yang ekstrim. Di mana tahun 2022 lalu diprediksi pada 2024 mendatang kemiskinan ekstrim itu bisa dihapuskan.

“Estimasi dana sebesar 400 trilyun dari potensi zakat terkumpul dari jumlah wajib zakat penduduk muslim di Indonesia diharapkan bisa mengentaskan 12.7 juta penduduk miskin ekstrim (prasejahtera).Jika ini tercapai, maka pengelolaan zakat secara maksimal benar-benar terwujud,” ungkap Prof. Hatta.

Terkait pengumpulan Zakat Infaq Sedekah (ZIS),pada bulan suci Ramadhan ini, pihaknya menargetkan akan terjadi peningkatan 40 persen dari bulan sebelumnya.

H.Syamsul Bahri selaku Wakil Ketua III BAZNAS Provsu memaparkan, berzakat harta adalah kewajiban bagi yang mampu. Yang sudah ada didalam Surah At Taubah ayat 103(perintah mengambil zakat) Alquran Surah At Taubah ayat 60 (perintah distribusi zakat kepada 8 golongan mustahik)dan Alquran Surah At Taubah ayat 35 (sanksi di akhirat bagi muzaki ingkar zakat).

Sedangkan pembicara,H. Sultoni Trikusuma Wakil Ketua II BAZNAS Provsu mengatakan bahwa zakat yang diserahkan ke BAZNAS Sumut, pendistribusiannya dikelola, didistribusikan dan pendayagunaan.

“Penyalurannya sesuai dengan program yang ada di BAZNAS Sumut, yaitu Ada Sumut Taqwa(program dakwah dan advokasi), Sumut peduli (program kemanusiaan). Sumut sehat(program kesehatan), Sumut cerdas(program pendidikan) dan Sumut makmur (program ekonomi),” sebutnya.

Bagaimana zakat itu bisa dihimpun? Narasumber H. Musaddad Lubis Wakil Ketua I menyampaikan, perlu strategi untuk menghimpunnya.Yakni, keberhasilan pengumpulan ditentukan oleh 3 hal penting.

Pertama, komunikasi yang lancar dan intens.Kedua, pelayanan berdonasi yang mudah dan murah, ketiga kepuasan bagi donatur(muzaki dan munfiqin.

Copyright © 2022 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ